Juli 31, 2010

Tukang Kredit Tewas di Kampak

Gara-Gara Utang Piutang.

LANGSA
– Seorang ibu rumah tangga, Linda Alfiani (45), warga Lorong Tiga, Gampong Daulat, Kecamatan Langsa Kota, yang dikenal dengan wanita tukang kredit atau rente, Kamis (29/7) sekira pukul 18.30 WIB, tewas mengenaskan, setelah dikampak bertubi tubi oleh Syarah (32), warga jalan rel kereta api, Lorong Pasar Hewan, Gampong Tualang Teungoh, Kota Langsa.

Belakangan terungkap, pelaku adalah salah seorang yang berutang pada korban, dengan nilai Rp 5 juta plus bunga yang diakui juga nyaris Rp 5 juta. Sebelum terjadi perkelahian hebat antara korban dengan tersangka, keduanya sempat bertengkar sengit melalui saluran telepon.

Berat dugaan, karena emosi yang belum tersalur, Syarah nekat mendatangi Linda dengan kampak tajam yang telah disiapkan. Sampai di rumah korban, adegan maut itupun tersaji. Di awali pertengkaran lanjutan, lalu kedua perempuan itu terlibat duel hidup mati. hanya saja karena Linda hanya bertangan kosong, wanita itu lalu ambruk. Dan bagai kesetanan, Syarah menhujamkan kampaknya berkali kali ke tubuh wanita itu, ibarat memotong kayu.

Uniknya, entah karena ketakutan dimassa oleh warga, Syarah memilih mengunci diri dalam salah satu kamar rumah korban. Barulah setelah polisi datang membujuk, tersangka segera diamankan polisi menuju hotel prodeo. Warga sendiri merasa jeri untuk menerobos masuk kamar terkunci itu, karena Syarah memiliki senjata.

Saat diambil polisi, masih ada percik darah melumuri gagang dan mata kampak. Bahkan pada pakaian dan bagian tubuh tersangka juga tampak taburan percik noda darah. Tampak warga tumpah ruah memadati TKP berdarah yang kini sudah dipasang garis polisi itu. Tersangka yang juga mengalami luka pada tangan dan kakinya sore itu juga sempat di bawa ke IGD RSUD Langsa utnuk menjalani perawatan.

Sedangkan korban, Linda Alfiani, setelah dilakukan visum dokter di IGD RSUD Langsa, tadi malam sekitar pukul 20.30 WIB dijemput keluarganya untuk dibawa pulang dan direncanakan, hari ini akan dikebumikan.

Menurut data dari pihak kesehatan di RSUD Lansga, luka korban mendapatkan puluhan jahitan, terutama pada luka sobek pada bgian kepala depan, kedua belah tangan, serta berapa luka pada bagian badannya akibat bacokan kapak, tersangka, Syarah.

Menurut, Kapolres Langsa, AKBP Drs Yosi Muhamartha, melalui Kasat Reskrim, AKP Galih Indragiri SIK, ikut didampingi KBO Reskrim, Ipda Budi WN SH, Kamis (29/7), pelaku pembunuhan, Syarah (32), warga Pasar Hewan, Gampong Tualang Teungoh, kini telah diamankan di Mapolres Langsa. Berdasarkan pengakuan tersangka, ia nekat membunuh, Linda Alfiani (45), warga Lorong Tiga, Gampong Daulat, karena kesal dan emosi serta tak menerima kata-kata yang menurut tersangka telah melecehkannya. Kemudian ditambah lagi tersangka tak terima ketika korban memaksa pada tersangka, Syarah, harus membayar utangnya hingga berlipat ganda (berbunga) Rp 10 juta, dari pinjaman awal pada sekitar 4 bulan lalu, yang hanya RP 5 juta.(c42)

--
Harian PROHABA , The Real City Paper.

0 komentar:

Posting Komentar